Berita

Polisi Ungkap Pemicu Pajero Seruduk Truk di Tol Batang-Semarang: Sopir Truk Kencing

Cropped Favicon Bi 1.png
×

Polisi Ungkap Pemicu Pajero Seruduk Truk di Tol Batang-Semarang: Sopir Truk Kencing

Share this article
Mobil Seruduk Truk Di Tol Batang Semarang, Polisi Ungkap Pemicunya

SEMARANG – Polisi mengungkapkan pemicu kecelakaan maut Pajero seruduk truk sampai terbelah di ruas tol Semarang-Batang di KM 405, Desa Magelung, Kecamatan Kaliwungu Selatan, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah. Kecelakaan tersebut akibat sopir truk yang parkir di bahu jalan untuk kencing.

Hal ini diungkap Kepala Satuan Lalulintas Polres Kendal Ajun Komisaris Agus Pardiyono Marinus. Ini sekaligus membantah informasi yang menyebut truk tersebut parkir di bahu jalan karena mogok.

Lebih lanjut, kata Agus, apabila mogok petugas tol akan datang dan mendereknya ke tempat lebih aman.
“Truk kontainer tidak mogok, tetapi berhenti parkir di pinggir bahu jalan tol dan ditinggal sopir kencing, kita sudah amankan sopir truk itu,” jelasnya seperti dikutip Minggu, 23 Juni 2024.

Posisi truk yang berhenti di bahu jalan ini mengakibatkan pandangan sopir tidak leluasa saat hendak menyalip. Akibatnya sopir Pajero pun tak mampu mengendalikan laju kendaraannya dan terjadi kecelakaan yang menewaskan empat orang.

Keempat korban itu merupakan warga Blitar, Jawa Timur, yakni Anas Makrufi,31, Sudarmajianto,49, Imroa’tus Sholikhah ,43, dan M Rizqi Mustofa Ramadhan,19. Selain itu dua penumpang yang mengalami luka serius.

Korban luka sudah dirujuk Rumah Sakit Islam (RSI) Weleri, Kabupaten Kendal untuk dirawat di rumah sakit di Blitar. “Mereka para korban masih satu keluarga dari arah Jakarta dengan tujuan arah Semarang,” tambahnya.

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono, Kombes Pol Nanang Haryono, AKBP Suryadi, Kompol Joko Lelono