LAMANDAU – Polres Lamandau tengah gencar melakukan sosialisasi melawan aksi premanisme kepada masyarakat di wilayah hukumnya. Upaya yang dilakukan ini untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam rangka menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif.
Kapolres Lamandau AKBP Bronto Budiyono menegaskan, tidak ada ruang bagi aksi premanisme yang mengganggu masyarakat atau pelaku usaha, terutama menjelang lebaran.
Pihaknya pun menghimbau kepada pelaku usaha atau masyarakat di wilayah Kabupaten Lamandau agar melaporkan jika menjadi koran pemerasan, pengancaman, oleh preman, baik itu yang berkedok organisasi kemasyarakatan.
“Kepada masyarakat, khususnya pelaku usaha, segera melaporkan kepada kepolisian setempat jika mendapat ancaman atau pemerasan oleh preman berkedok ormas,” tegas Bronto Budiyono.
Melalui sosialisasi ini, pihaknya berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban bersama serta tidak mudah terintimidasi oleh oknum-oknum yang menyalahgunakan nama organisasi.
Bronto juga menegaskan, pihak kepolisian tidak akan memberi ruang bagi aksi premanisme yang mengatasnamakan ormas. Pihaknya juga siap memberikan perlindungan kepada masyarakat dan akan menindak tegas pelaku yang terbukti melakukan aksi premanisme.
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menolak segala bentuk premanisme dan Polres Lamandau tidak segan untuk menindak apabila menemukan tindakan yang mengganggu ketertiban umum,” tegasnya.
Ia menambahkan, hal ini sesuai dengan komitmen bersama dengan pemerintah daerah untuk menindak tegas segala bentuk aksi premanisme.
Polres Lamandau, Kapolres Lamandau, AKBP Bronto Budiyono, Kabupaten Lamandau, Pemkab Lamandau, Lamandau, Kepolisian Resor Lamandau, Polisi Lamandau, Bronto Budiyono
