Berita

Polresta Malang Kota Selidiki Sumber Bahan Ledakan Mercon yang Lukai 5 Bocah

Cropped Favicon Bi 1.png
×

Polresta Malang Kota Selidiki Sumber Bahan Ledakan Mercon yang Lukai 5 Bocah

Share this article
Polresta malang kota selidiki sumber bahan ledakan mercon yang lukai

KOTA MALANG – Satreskrim Polresta Malang Kota mulai menyelidiki peristiwa ledakan mercon yang membuat lima bocah terkena luka bakar. Peristiwa di Jalan Ikan Piranha Atas, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang tersebut terjadi pada Kamis (20/3/2025) sekitar pukul 12.15 WIB.

Lima Bocah di Kota Malang Terluka Akibat Ledakan Mercon Buatan Sendiri
Lima Bocah di Kota Malang Terluka Akibat Ledakan Mercon

Dalam penyelidikannya, polisi mencari tahu terkait bubuk yang digunakan sebagai bahan mercon oleh kelima bocah tersebut. Apalagi, mereka membeli bahan-bahan yang harusnya tak dijual bebas tersebut melalui e-commerce atau toko online.

“Masih dalam penyelidikan. Termasuk, kami mencari siapa penjual bubuk merconnya,” ujar Kasatreskrim Polresta Malang Kota, Kompol M Sholeh, Santu (22/3/2025).

Dari hasil penyelidikan sementara, diduga kuat bahan-bahan mercon tersebut mereka beli dari luar Kota Malang. “Informasinya, penjual bubuk merconnya itu dari luar kota. Namun, tentunya ini masih iami cek dan masih kami dalami,” ungkapnya.

Sementara, Kasi Humas Polresta Malang Kota, Ipda Yudi Risdiyanto menyebut bahwa kondisi korban rata-rata mengalami luka bakar di beberapa bagian tubuhnya.

“Ada dua korban yang kondisinya luka berat, yaitu inisial GA (14) dan AFP (11). Untuk yang GA, mengalami luka di bagian lengan sebelah kanan dan wajah kiri, lalu yang AFP mengalami luka bakar dan luka gores pada tangan kiri serta kaki kiri dan kanan,” jelasnya.

Sedangkan, untuk ketiga korban lainnya, kondisinya luka ringan. Terdiri dari MV (14) mengalami luka gores terkena pecahan kaca pada betis kanan, lalu RO (13) mengalami luka bakar di tangan kiri dan kedua kaki, serta GY (14) mengalami luka di bagian telinga sebelah kiri.

“Saat ini, korban masih menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Lavalette,” imbuhnya.

Yudi juga menambahkan, korban belum bisa dimintai keterangan. Mengingat, kondisinya yang masih butuh penanganan medis lebih lanjut. “Untuk korban, masih belum dapat dimintai keterangan. Dan kejadian ledakan mercon ini, masih dalam penyelidikan,” tandasnya. (*)

sumber : malang.times.co.id