Berita

Polrestabes Semarang Perketat Penjagaan Stadion untuk Keamanan Maksimal

Cropped Favicon Bi 1.png
×

Polrestabes Semarang Perketat Penjagaan Stadion untuk Keamanan Maksimal

Share this article
Polrestabes Semarang Siap Perketat Penjagaan Di Stadion

Semarang – Kericuhan supporter setelah pertandingan PSIS Semarang vs Malut United, Minggu (22/12) sore, tengah dalam penyelidikan polisi. Kasus ini, ditangani Polrestabes Semarang, meski pihak keamanan mengaku tidak mengamankan pelaku dalam tawuran tersebut.

Kasat Samapta Polrestabes Semarang AKBP Tri Wisnugroho Yulianto menjelaskan, pihaknya setiap ada pertandingan akan lebih memperketat pengamanan dan penjagaan di dalam serta luar stadion.

Pihaknya juga meminta agar para pendukung tidak mudah terprovokasi dan tersulut hal-hal tidak penting. Serta, dihimbau saling menghargai antar suporter dan juga kepada pihak keamanan yang melaksanakan tugas.

“Kita dari pengalaman kejadian kemarin, tawuran bentrokan di luar stadion, karena massa menolak diminta bubar. Oleh karena itu, kami berharap, seluruh suporter menghargai satu sama lain termasuk petugas yang berjaga dan sebaiknya mematuhi perintah bukan justru melawan yang padahal itu demi kebaikan bersama,” jelas AKBP Tri, Senin (23/12).

Setiap ada pertandingan, pihak kepolisian berharap agar para suporter dapat menjaga situasi tetap kondusif dan menghindari tindakan-tindakan provokatif.

Menurut Kasat Samapta Polrestabes Semarang tersebut, sikap dan rasa hormat antar seluruh pihak dapat senantiasa meredam terjadinya kerusuhan dan menghindari situasi memanas akibat gesekan-gesekan.

“Kita selalu menggunakan cara preventif dalam penanganan di lapangan. Namun begitu, terkadang, upaya yang kita lakukan salah paham dengan para pendukung. Yang sebagian mengira pihak kepolisian akan berusaha memberikan tindakan represif membubarkan massa,” kata AKBP Tri.

Secara khusus, pihak kepolisian juga meminta agar para supporter menghargai arahan dan perintah petugas kemanan di lapangan. Hal itu, untuk mencegah salah paham atau miskomunikasi, dari yang seharusnya supporter patuh kepada petugas, justru sebaliknya memberikan perlawanan yang rawan memicu konflik.

“Tetapi, kami melakukan tindakan juga demi mencegah gesekan semakin meluas, maka kami harap para pendukung dapat memahami pengendalian jika terjadi kemungkinan bentrokan,” pungkas AKBP Tri.

Pihak keamanan pun nantinya bakal memperketat pengamanan berlapis setiap ada pertandingan. Pencegahan akan dimaksimalkan untuk mengantisipasi gangguan-gangguan berupa ancaman dan potensi konflik di stadion.

sumber: rmol

 

Polrestabes Semarang, Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar, Kota Semarang, Pemkot Semarang, Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, Kepolisian Resor Kota Besar Semarang, Polisi Kota Besar Semarang, Artanto, Ribut Hari Wibowo