Buntok – Sosialisasi dan edukasi terkait bijak bermedia sosial, stop bullying atau perundungan dan kekerasan terhadap anak kepada para pelajar, dilakukan Bidhumas Polda Kalteng tidak hanya di Kota Palangka Raya saja.
Kali ini, Bidhumas Polda Kalteng melakukan sosialisasi di Bumi Dahani Dahanai Tuntung Tulus, julukan Kab. Barito Selatan, Kalimantan Tengah (Kalteng).
Sosialisasi diberikan kepada pelajar SMA, SMK dan MAN yang dilaksanakan di SMAN 1 Buntok, Selasa (30/7/2024) pagi.
Kegiatan tersebut diikuti ratusan pelajar kelas X, XI dan XII dari SMAN 1, SMAN 2, MAN, dan SMKN 1 Buntok, tersebut, disampaikan oleh Ipda H. Samsudin, S.HI., M.H atau kerap disapa Cak Sam.
Kabidhumas Polda Kalteng Kombes Pol Erlan Munaji, S.I.K., M.Si mewakili Kapolda Irjen Pol Drs. Djoko Poerwanto, mengatakan bahwa dalam sosialisasi tersebut pihaknya memberikan materi tentang bijak bermedia sosial, perundungan dan kekerasan seksual terhadap anak yang diikuti dengan sangat antusias oleh para siswa.
“Kami menyampaikan kepada para pelajar agar tidak menyebarkan hoaks, pornografi, perjudian online, ujaran kebencian, dan menyinggung SARA (suku, agama, ras, dan antar golongan) atau biasa kami singkat Setop HPPUS,” terang Erlan.
Erlan menyebut, selain Setop HPPUS Cak Sam juga menyampaikan edukasi terkait bahaya perundungan serta bagaimana cara mencegahnya sekaligus larangan dan dampak bahaya melakukan video call sex (VCS).
“Diharapkan melalui kegiatan ini, dapat bermanfaat bagi para pelajar khususnya di Kab. Barsel. Sehingga kedepannya para siswa bisa lebih bijak ketika menggunakan media sosial, tidak melakukan perundungan dan VCS dengan siapapun apalagi dengan orang yang baru dikenal di media sosial serta tidak menjadi korban kekerasan seksual,” pungkasnya. (adji/sam)