Berita

Rumah Warga di Manjung Klaten Dilempari Batu, Polisi Sebut Sedang Lakukan Penyelidikan

Cropped Favicon Bi 1.png
×

Rumah Warga di Manjung Klaten Dilempari Batu, Polisi Sebut Sedang Lakukan Penyelidikan

Share this article
Rumah Warga Di Manjung Klaten Dilempari Batu, Polisi Sebut Sedang

KLATEN – Sejumlah rumah warga di Desa Manjung, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, dilempari batu oleh rombongan orang tak dikenal.

Akibatnya sejumlah barang milik warga mengalami kerusakan.

Kasus tersebut sedang diselidiki pihak kepolisian polisi.

Kanit 1 Reskrim Polres Klaten, Ipda Mahadewa Putra, membenarkan peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (5/1/2025) malam sekitar pukul 20.00 WIB.

Akibar dari kejadian itu, beberapa barang milik delapan orang warga rusak.

“Rata-rata kerusakan pada kaca jendela rumah warga dan ada satu unit mobil Toyota Avanza yang mengalami kerusakan di bagian kaca depan sebelah kiri,” ungkap Putra saat dihubungi Tribunjogja.com, Senin (6/1/2025).

Putra mengungkapkan, peristiwa itu kini sedang dalam penyelidikan aparat kepolisian.

Pihaknya telah mengumpulkan keterangan saksi dan barang bukti yang bisa menjelaskan kronologis kejadian, yakni rekaman CCTV di sekitar tempat kejadian perkara (TKP).

“Dari video yang sudah diterima pihak kepolisian, menunjukkan ada beberapa gerombolan sepeda motor berkonvoi dan mengarah ke TKP.

“Kemudian, setelah sampai di TKP, terjadi kerusakan yang dibuktikan dengan kaca-kaca jendela rumah warga rusak. Itu kejadiannya sangat cepat karena sepeda motornya banyak,” jelasnya.

Pihaknya mengaku sampai saat ini masih menganalisa siapa saja orang atau kendaraan yang terekam dalam video tersebut.

Namun, untuk sementara alat yang sudah termonitor dari kejadian itu adalah tongkat dari bambu atau kayu dan beberapa batu untuk memecahkan kaca rumah.

“Karena kasus tersebut masih dalam penyelidikan, kami himbau masyarakat jangan terpengaruh emosi, supaya tidak main hakim sendiri, agar kondusifitas wilayah terjaga. Percayakan penyelesaian kasus kepada polisi karena proses hukum tetap berjalan,” pesannya.

sumber: TribunJogja.com

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kombes Pol Ari Wibowo, Kompol Muhammad Fachrur Rozi, Artanto, Ribut Hari Wibowo

Penipuan Berkedok Program Makan Bergizi Gratis Muncul Di Jepara, Warga
Oknum Mengatasnamakan Program Makan Bergizi Gratis di Jepara, Modus Baru PenipuanJEPARA – Dandim 0719 Jepara, Letnan Kolonel Arm, Khoirul Cahyadi meminta masyarakat bisa lebih waspada terkait adanya program makan bergizi gratis. Permintaan itu pun bertujuan untuk masyarakat bisa mengantisipasi adanya oknum penipuan yang mengatasnamakan program makan bergizi gratis untuk kepentingan pribadi. “Seiring ada program nasional ini akan ada banyak oknum yang memanfaatkan,” kata Dandim Jepara kepada Tribunjateng, Selasa (7/1/2025). Dia menjelaskan beberapa waktu lalu ada pengusaha catering yang terkena tipu. “Beberapa waktu lalu ada pengusaha cetring tertipu, ada yang laporan di Koramil pemesan telur dengan jumlah yang banyak,” ucapnya. Dengan ada laporan tersebut, ia ingin masyarakat bisa mengkonfirmasi informasi tersebut kepada Babinsa maupin Danramil. “Saran saya apabila ada pesan seperti itu, jangan langsung di laksanakan dulu tanyak dulu ke Kodim atau yang berada di wilayah tanyak danramil.Biar bisa dikonfirmasi, jangan sampai masyarakat kena tipu akhirnya kasian yang usaha dengan modal terbatas kena tipu,” ujarnya. Dia menengaskan pihaknya hanya sebagai fasilitator dalam program makan bergizi gratis. “Jelas kami kodim bersifat fasilitator pendukung program makan bergizi gratis dari presiden Prabowo melalu Badan Gizi Nasional,” ungkapnya. Senada dengan hal itu, Kasatreskrim Polres Jepara, AKP Yorisa Prabowo mengatakan pihaknya sempat mendapatkan laporan atas penipuan mengatasnamakan makan bergizi gratis. “Benar sudah ada satu laporan itu pada Minggu 5 Januari kemarin,” ucap Kasatreskrim Polres Jepara. Adanya laporan tersebut, Satreskrim Polres Jepara saat ini masih melakukan penyelidikan atas laporan tersebut. “Sampai saat ini kami masih melakukan pendalaman dan penyidikan atas kasus tersebut,” ujarnya. sumber: TribunJateng.com  Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kombes Pol Ari Wibowo, Kompol Muhammad Fachrur Rozi, Artanto, Ribut Hari Wibowo
Berita

JEPARA – Dandim 0719 Jepara, Letnan Kolonel Arm,…