Ekbis
SEMARANG – Mendapat laporan adanya salah satu warga Ds. Jatijajar Kec. Bergas, yang rumahnya roboh akibat angin kencang. Polres Semarang melalui Polsek Bergas menyalurkan bantuan kepada Agus Hariyanto (55 Th) warga Dsn. Saren Ds. Jatijajar Kec. Bergas. Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Kapolsek Bergas AKP Harjono, SH., mewakili Kapolres Semarang AKBP
Ekbis
SEMARANG – Polres Semarang melalui Polsek Bergas menyalurkan bantuan kepada Agus Hariyanto (55 tahun), warga Dusun Saren, Desa Jatijajar, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang, yang rumahnya roboh akibat terpaan angin kencang. Bantuan diserahkan langsung oleh Kapolsek Bergas, AKP Harjono, SH., mewakili Kapolres Semarang, AKBP Ratna Quratul Ainy, SIK., M.Si., pada Senin,
Ekbis
SEMARANG – Polres Semarang melalui Polsek Bergas menyalurkan bantuan kepada Agus Hariyanto (55 tahun), warga Dusun Saren, Desa Jatijajar, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang, yang rumahnya roboh akibat terpaan angin kencang. Bantuan diserahkan langsung oleh Kapolsek Bergas, AKP Harjono, SH., mewakili Kapolres Semarang, AKBP Ratna Quratul Ainy, SIK., M.Si., pada Senin,
Ekbis
SEMARANG – Mendapat laporan adanya salah satu warga Ds. Jatijajar Kec. Bergas, yang rumahnya roboh akibat angin kencang. Polres Semarang melalui Polsek Bergas menyalurkan bantuan kepada Agus Hariyanto (55 Th) warga Dsn. Saren Ds. Jatijajar Kec. Bergas. Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Kapolsek Bergas AKP Harjono, SH., mewakili Kapolres Semarang AKBP
Ekbis
SEMARANG – Kapolres Semarang AKBP Ratna Quratul Ainy menegaskan tidak ada sweping dari ormas keagamaan di kawasan Bandungan, Kabupaten Semarang. “Tidak ada swepping, ormas keagamaan yang ke Bandungan itu dalam rangka klarifikasi. Mereka menyerahkan sepenuhnya penanganan kasus ini ke kepolisian,” kata Ratna, Selasa (28/10/2025). Ratna menjelaskan, ormas keagamaan tersebut
Ekbis
SEMARANG – Kapolres Semarang AKBP Ratna Quratul Ainy menegaskan tidak ada sweping dari ormas keagamaan di kawasan Bandungan, Kabupaten Semarang. “Tidak ada swepping, ormas keagamaan yang ke Bandungan itu dalam rangka klarifikasi. Mereka menyerahkan sepenuhnya penanganan kasus ini ke kepolisian,” kata Ratna, Selasa (28/10/2025). Ratna menjelaskan, ormas keagamaan tersebut
Ekbis
CILACAP – Sebanyak dua anggota Polresta Cilacap menerima kenaikan pangkat. Mereka anggota Polri yang berpangkat sama, Aiptu. Adapun dua anggota polisi Komarudin dan Eko Erfan Lukyanto, resmi naik pangkat setingkat lebih tinggi dari semula Aiptu menjadi Inspektur Polisi Dua (Ipda). Dalam kesempatan itu, kenaikan pangkat diberikan melalui upacara yang dipimpin langsung
Ekbis
CILACAP – Sebanyak dua anggota Polresta Cilacap menerima kenaikan pangkat. Mereka anggota Polri yang berpangkat sama, Aiptu. Adapun dua anggota polisi Komarudin dan Eko Erfan Lukyanto, resmi naik pangkat setingkat lebih tinggi dari semula Aiptu menjadi Inspektur Polisi Dua (Ipda). Dalam kesempatan itu, kenaikan pangkat diberikan melalui upacara yang dipimpin langsung
Ekbis
Batang – Kecelakaan melibatkan bus PO Haryanto terjadi di Tol Semarang-Batang Km 354, Minggu (26/10) malam dan menewaskan tiga orang. Tim gabungan dari Polda Jawa Tengah (Jateng) bersama Sat Lantas Polres Batang berusaha mengungkap penyebab kecelakaan. Tim gabungan itu sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) pada Senin (27/10)
Ekbis
Batang – Kecelakaan melibatkan bus PO Haryanto terjadi di Tol Semarang-Batang Km 354, Minggu (26/10) malam dan menewaskan tiga orang. Tim gabungan dari Polda Jawa Tengah (Jateng) bersama Sat Lantas Polres Batang berusaha mengungkap penyebab kecelakaan. Tim gabungan itu sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) pada Senin (27/10)
Ekbis
PATI – Polresta Pati turut membantu penanganan banjir di wilayah Kecamatan Batangan, Senin (27/10/2025). Intensitas hujan tinggi yang mengguyur wilayah selatan Batangan serta luapan dari Sungai Widodaren menyebabkan sejumlah desa terdampak genangan air dengan ketinggian bervariasi. Sejumlah titik wilayah terdampak banjir yakni Desa Kuniran, Desa Tlogomojo, Dukuh Ngegot Desa
Ekbis
SEMARANG – Pesona alam Bandungan di lereng Gunung Ungaran yang selama ini dikenal menawan dan religius kini tengah diguncang badai kontroversi. Seorang pemilik kafe karaoke diduga melakukan penghinaan terhadap agama Islam, memicu kemarahan warga dan mengancam reputasi kawasan wisata yang menjadi kebanggaan Kabupaten Semarang. Kasus ini mencuat usai insiden di Kafe