Polsek Sokaraja Polresta Banyumas Tunjukkan Sinergitas TNI-Polri dengan Bantu Korban KebakaranBANYUMAS – Jum’at (27/9/24), Kapolsek Sokaraja Polresta Banyumas Polda Jateng AKP Soetrisno, S.H., beserta anggota melaksanakan kegiatan pemberian bhakti sosial kepada Safrudin warga Desa Klahang yang terkena musibah kebakaran rumah. Pemberian bhakti sosial tersebut Polsek Sokaraja juga bersinergi bersama dengan Koramil 04 Sokaraja.  “Kegiatan ini sebagai wujud kepedulian Polsek Sokaraja dan Koramil 04 Sokaraja kepada warga masyarakat yang terdampak musibah. Dan diharapkan dengan kegiatan bhakti sosial ini dapat meningkatkan kedekatan dan silaturahmi antara Polri-TNI dengan masyarakat serta meringankan beban warga masyarakat yang terdampak musibah,” ujar Kapolresta Banyumas Kombes Pol Ari Wibowo, S.I.K., M.H., melalui Kapolsek Sokaraja AKP Soetrisno, S.H.  Danramil Sokaraja menambahkan, disamping itu kegiatan bhakti sosial sinergitas ini juga sekaligus untuk memupuk rasa kepedulian kepada sesama dan juga dalam rangka menyambut HUT TNI ke 79 tahun 2024, tutur Kapten Inf Sudarmono.  Bhakti sosial sinergitas yang dihadiri pula oleh Kadus 2 Desa Klahang Safitri, Bhabinkantibmas dan Babinsa serta masyarakat sekitar diserahkan bantuan sosial kepada Safrudin berupa sembako dan bahan bangunan antara lain 20 lembar atap seng ukuran 10 kaki, 6 dus mie instan, 20 kilogram beras, 10 kilogram telur, 2 kilogram paku serta uang belanja untuk kebutuhan bahan bumbu dapur.     Polresta Banyuwangi, Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Nanang Haryono, Banyuwangi, Jawa Timur, Polda Jatim, Polres Banyuwangi, Resta Banyuwangi, Kepolisian Resor Kota Banyuwangi, Polisi Resor Kota Banyuwangi, Polisi Banyuwangi, Kota Banyuwangi, Pemkab Banyuwangi, Kabupaten Banyuwangi, Nanang Haryono
Berita

Polsek Sokaraja Polresta Banyumas Tunjukkan Sinergitas TNI-Polri dengan Bantu Korban KebakaranBANYUMAS – Jum’at (27/9/24), Kapolsek Sokaraja Polresta Banyumas Polda Jateng AKP Soetrisno, S.H., beserta anggota melaksanakan kegiatan pemberian bhakti sosial kepada Safrudin warga Desa Klahang yang terkena musibah kebakaran rumah. Pemberian bhakti sosial tersebut Polsek Sokaraja juga bersinergi bersama dengan Koramil 04 Sokaraja. “Kegiatan ini sebagai wujud kepedulian Polsek Sokaraja dan Koramil 04 Sokaraja kepada warga masyarakat yang terdampak musibah. Dan diharapkan dengan kegiatan bhakti sosial ini dapat meningkatkan kedekatan dan silaturahmi antara Polri-TNI dengan masyarakat serta meringankan beban warga masyarakat yang terdampak musibah,” ujar Kapolresta Banyumas Kombes Pol Ari Wibowo, S.I.K., M.H., melalui Kapolsek Sokaraja AKP Soetrisno, S.H. Danramil Sokaraja menambahkan, disamping itu kegiatan bhakti sosial sinergitas ini juga sekaligus untuk memupuk rasa kepedulian kepada sesama dan juga dalam rangka menyambut HUT TNI ke 79 tahun 2024, tutur Kapten Inf Sudarmono. Bhakti sosial sinergitas yang dihadiri pula oleh Kadus 2 Desa Klahang Safitri, Bhabinkantibmas dan Babinsa serta masyarakat sekitar diserahkan bantuan sosial kepada Safrudin berupa sembako dan bahan bangunan antara lain 20 lembar atap seng ukuran 10 kaki, 6 dus mie instan, 20 kilogram beras, 10 kilogram telur, 2 kilogram paku serta uang belanja untuk kebutuhan bahan bumbu dapur. Polresta Banyuwangi, Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Nanang Haryono, Banyuwangi, Jawa Timur, Polda Jatim, Polres Banyuwangi, Resta Banyuwangi, Kepolisian Resor Kota Banyuwangi, Polisi Resor Kota Banyuwangi, Polisi Banyuwangi, Kota Banyuwangi, Pemkab Banyuwangi, Kabupaten Banyuwangi, Nanang Haryono

SEMARANG – Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jawa Tengah mencatat sebanyak 4.088 pengendara ditilang di hari pertama Operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi 2024. Operasi itu dimulai pada Senin 4 Maret 2024.  “Operasi hari pertama dilakukan penindakan meskipun tak sebanyak sosialisasi,” ungkap Kepala Subdirektorat Keamanan dan Keselamatan (Kamsel) Ditlantas Polda Jateng AKBP Mariska Fendi Susanto, Selasa (5/3/2024).  Rincian yang dilakukan penindakan dengan tilang, terdiri 447 pelanggaran dilakukan tilang elektronik statis (ETLE statis), 2.039 dilakukan tilang ETLE mobile dan 1.602 pelanggar ditilang manual.  Selain itu, 2.158 pelanggar lalu lintas dikenai teguran oleh polantas.  “Mayoritas pelanggar usia 16 tahun sampai 25 tahun, pelajar, karyawan maupun mahasiswa, lokasinya mayoritas di jalan provinsi maupun jalan kabupaten,” lanjutnya.   Sementara, berdasar jenis pelanggarannya didominasi pengendara motor tak pakai helm yakni 1.836 pelanggar, penggunaan knalpot brong 599 pelanggar, 371 pelanggar berkendara melawan arus lalu lintas, pengendara di bawah umur 115 pelanggar. Selain itu ada pula pelanggaran-pelanggaran lainnya.  “Kegiatan operasi ini preemtif 40 persen, preventif 40 persen dan represif 20 persen,” lanjutnya.     Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Suryadi, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kompol Joko Lelono, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono, 4.088 Pengendara Kena Tilang

SEMARANG – Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jawa Tengah mencatat sebanyak 4.088 pengendara ditilang di hari pertama Operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi 2024. Operasi itu dimulai pada Senin 4 Maret 2024. “Operasi hari pertama dilakukan penindakan meskipun tak sebanyak sosialisasi,” ungkap Kepala Subdirektorat Keamanan dan Keselamatan (Kamsel) Ditlantas Polda Jateng AKBP Mariska Fendi Susanto, Selasa (5/3/2024). Rincian yang dilakukan penindakan dengan tilang, terdiri 447 pelanggaran dilakukan tilang elektronik statis (ETLE statis), 2.039 dilakukan tilang ETLE mobile dan 1.602 pelanggar ditilang manual. Selain itu, 2.158 pelanggar lalu lintas dikenai teguran oleh polantas. “Mayoritas pelanggar usia 16 tahun sampai 25 tahun, pelajar, karyawan maupun mahasiswa, lokasinya mayoritas di jalan provinsi maupun jalan kabupaten,” lanjutnya. Sementara, berdasar jenis pelanggarannya didominasi pengendara motor tak pakai helm yakni 1.836 pelanggar, penggunaan knalpot brong 599 pelanggar, 371 pelanggar berkendara melawan arus lalu lintas, pengendara di bawah umur 115 pelanggar. Selain itu ada pula pelanggaran-pelanggaran lainnya. “Kegiatan operasi ini preemtif 40 persen, preventif 40 persen dan represif 20 persen,” lanjutnya. Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Suryadi, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kompol Joko Lelono, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono, 4.088 Pengendara Kena Tilang

Berita

No More Posts Available.

No more pages to load.