SUKOHARJO = Budaya perang sarung masih terus terjadi meski sudah belasan remaja diamankan polisi. Kali ini giliran enam remaja diamankan Tim Pandawa Polres Sukoharjo ketika hendak ikut perang sarung di Kecamatan Gatak, Sukoharjo.
Keenam remaja ini terjaring saat Tim Pandawa Polres Sukoharjo menggelar kegiatan patroli diwilayah hukum Polres Sukoharjo, Minggu (17/3) dini hari.
Keenam remaja tersebut merupakan warga Kecamatan Gatak dan Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo.
Kapolres Sukoharjo AKBP Sigit melalui Kasubsi Penmas Polres Sukoharjo Bripka Eka Prasrtia menjelaskan, saat diamankan, sekelompok remaja tersebut mengaku akan melakukan perang sarung diwilayah Selarong, Kecamatan Gatak.
“Namun sebelum menuju lokasi perang sarung, keenam remaja tersebut berhasil diamankan Tim Pandawa Polres Sukoharjo dan diserahkan ke Polsek Gatak untuk mendapatkan pembinaan,” ungkapnya.
Bripka Eka meminta agar para orang tua bisa lebih peduli dengan memberikan pengawasan yang ketat terhadap anak anaknya saat berada di luar rumah.
“Tentunya kita tidak ingin anak anak kita, menjadi korban ataupun pelaku pidana, untuk itu kami meminta peran orang tua untuk bisa lebih peduli, berikan pengawasan serta intens lakukan komunikasi dengan anak,” ungkap Bripka Eka.
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Suryadi, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kompol Joko Lelono, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono
