Berita

Tebing Setinggi 3 Meter Longsor di Karangkobar, Kelas MI di Banjarnegara Terdampak

Cropped Favicon Bi 1.png
×

Tebing Setinggi 3 Meter Longsor di Karangkobar, Kelas MI di Banjarnegara Terdampak

Share this article
Tebing Setinggi 3 Meter Longsor Di Karangkobar, Kelas Mi Di

Banjarnegara – Hujan deras selama tiga jam di wilayah Kecamatan Karangkobar, Banjarnegara, membuat tebing setinggi sekitar 3 meter longsor. Tebing tersebut menimpa ruang kelas madrasah ibtidaiyah (MI) di Desa Karangkobar hingga jebol.

Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara, Andri Sulistyo, mengatakan kejadian ini bermula hujan deras yang mengguyur wilayah Banjarnegara atas sejak pukul 15.00 WIB sore tadi. Akibatnya tebing setinggi 3 meter longsor.

“Tadi sore mulai sekitar pukul 15.00 WIB terjadi hujan yang sangat deras, terutama di wilayah Banjarnegara atas. Dan sekitar jam 6 sore tebing setinggi sekitar 3 meter di Desa Karangkobar longsor,” terangnya saat dihubungi detikJateng, Rabu (30/10/2024).

Meski tidak ada korban jiwa, namun material tanah longsor tersebut mengenai bangunan MI yang berada di bawah tebing. Sedikitnya dua tembok ruang di MI tersebut jebol.

“Untuk korban jiwa tidak ada. Tetapi material ini menimpa MI. Ada dua ruang yang temboknya jebol, yakni ruang kelas 6 dan ruang guru,” jelasnya.

Selain itu, satu rumah warga yang berada di atas MI tersebut terancam jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi. Rencananya, akan dilakukan kerja bakti membersihkan material Kamis (31/10) pagi.

“Ada satu rumah yang terancam jika terjadi hujan deras lagi. Makanya besok kita lakukan antisipasi dan membersihkan material tanah longsor,” kata dia.

Berdasarkan asesmen awal, jumlah kerugian mencapai Rp 30 juta. Ia mengimbau kepada warga yang tinggal di daerah rawan longsor untuk mewaspadai, salah satunya dengan menutup jika ada rekahan tanah di sekitar tempat tinggal.

“Untuk perkiraan kerugian sekitar Rp 30 juta. Ini karena intensitas hujan mulai tinggi saya kembali mengingatkan agar lebih hati-hati. Kalau ada rekahan tanah segera ditutup,” tambahnya.

sumber: detikjateng

 

Polres Banjarnegara, Kapolres Banjarnegara, AKBP Erick Budi Santoso, Pemkab Banjarnegara, Kabupaten Banjarnegara, Kasatlantas Polres Banjarnegara, Satlantas Polres Banjarnegara, Iptu Mohammad Bimo Seno, Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, Kepolisian Resor Banjarnegara, Polisi Banjarnegara, Artanto, Ribut Hari Wibowo