Berita

Tiga Warga Semarang Jadi Korban Begal, Polisi Intensif Buru Pelaku

Cropped Favicon Bi 1.png
×

Tiga Warga Semarang Jadi Korban Begal, Polisi Intensif Buru Pelaku

Share this article
Tiga Warga Semarang Jadi Korban Begal, Polisi Intensif Buru Pelaku

SEMARANG – Sebanyak tiga warga Kota Semarang, Jawa Tengah, diduga menjadi korban pembacokan dan pembegalan pada Sabtu (4/10) sekitar pukul 00.40 WIB. Kejadian itu terjadi di Jalan Tunggu Raya, Meteseh, Tembalang, saat ketiga korban yang menaiki sepeda motor Yamaha AEROX (1 motor 3 orang) melintas dari arah Pasar Meteseh menuju Sendangmulyo. Saat itu, mereka dipepet oleh tiga orang yang mengendarai sepeda motor Honda BEAT. Dua dari pelaku yang membonceng membawa senjata tajam (sajam) jenis pedang, lalu menyerang dan membacok korban.

Tidak hanya itu, para pelaku juga merampas tas milik korban yang berisi uang. Foto para korban yang terluka parah akibat bacokan tersebut kemudian viral di media sosial. Terlihat salah satu korban, seorang pemuda, mengalami luka parah di paha dengan darah segar yang terus mengalir. Kapolsek Tembalang Kompol Wahdah Maulidiawati membenarkan kejadian tersebut. “Iya, ada pembacokan,” ujar Wahdah, Senin (6/1). Dia menambahkan pihaknya sedang mendalami kasus ini untuk mengidentifikasi dan menangkap pelaku.

“Saat ini, kami masih menyelidiki kasus ini dan mencari pelaku,” tambah Wahdah. Kejadian tersebut mengakibatkan ketiga korban mengalami luka bacok yang cukup serius. Hingga kini, Polsek Tembalang masih terus melakukan pendalaman terhadap kasus begal yang menambah daftar kejahatan jalanan di Kota Semarang.

Sumber : jateng.jpnn.com

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kombes Pol Ari Wibowo, Kompol Muhammad Fachrur Rozi, Artanto, Ribut Hari Wibowo