BeritaHeadlinesNasional

Tim TAA Polda Jateng Olah TKP Kecelakaan Bus PO Shantika di Pemalang

Cropped Favicon Bi 1.png
×

Tim TAA Polda Jateng Olah TKP Kecelakaan Bus PO Shantika di Pemalang

Share this article
Kecelakaan Bus Po New Shantika Di Tol Pemalang Minggu 2112024

PEMALANG – Tim Traffic Accident Analysis (TAA) Polda Jawa Tengah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) terkait kecelakaan bus new Shantika yang terjun dari jalan tol di KM 320, wilayah Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Pemalang, pada Senin (22/1/2024).

Berdasarkan pantauan Tribunjateng.com, tim TAA Polda Jateng tiba di lokasi sekitar pukul 10.30 WIB dan melaksanakan olah TKP selama sekitar 45 menit.

Selama proses tersebut, arus lalu lintas sempat ditutup oleh kepolisian selama sekitar 30 menit.

Kasatlantas Polres Pemalang, AKP Budi Prayitno, menyampaikan bahwa proses olah TKP ini melibatkan penggunaan 3D laser scanner.

“Kami melibatkan tim TAA dari subdit Gakum Polda Jateng untuk melakukan olah TKP sebagai tindak lanjut dari kejadian laka tunggal bus Shantika pada hari Minggu (21/1/2024) pukul 12.30 WIB di jalur A, KM 320,” ujar AKP Budi Prayitno kepada Tribunjateng.com.

Pihak kepolisian menjelaskan bahwa saat ini pemeriksaan terhadap sopir bus belum dapat dilakukan karena sopir tersebut sedang dirawat di RSUD Kudus.

“Kami belum dapat melakukan pemeriksaan terhadap yang bersangkutan, sehingga penetapan tersangka belum dapat dilakukan,” tambahnya.

AKP Budi membenarkan adanya dua sopir di dalam bus tersebut, dan pada saat kejadian, pengemudi satu di antaranya sedang beristirahat di bagian belakang.

sumber : TribunJateng.com

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Suryadi, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kompol Joko Lelono, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono, #KerenTanpaKnalpotBrong, #JatengBebasKnalpotBrong, #StopKnalpotBrong