Demak –-Banjir bandang menyebabkan Kota Demak terendam banjir, Senin (18/3/2024).

Ini setelah Sungai Kalijajar meluap.

Akibatnya, akses jalan masuk kota ditutup total.

Air juga membanjiri Masjid Agung Demak dan kawasan wisata religi lainnya.

Dokter: “Saya jamin persendian Anda akan seperti baru!”
Sakit Lutut & Sendi akan Hilang jika Anda Lakukan Ini Tiap Pagi
Kampung Kauman di belakang masjid terendam banjir antara 50 hingga 60 sentimeter.

Rumah Tahanan (Rutan), kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Demak juga terendam air.

Titik banjir lainnya adalah kawasan Pendopo Kabupaten di Jalan Kiai Singkil.

Juga jalan Bhayangkara, Jalan Pemuda, Jalan Sultan Fatah depan kantor PCNU Demak, kawasan Pecinan, kawasan terminal Tembiring, jalan Jogoloyo RSI NU Demak, Jalan Sampangan, Jalan Demak-Kudus, Jalan Betengan, Jalan Sunan Kalijaga atau Jalan Demak-Godong.

Banjir akibat limpasan Sungai Kalijajar juga dirasakan masyarakat di wilayah Kelurahan Bintoro, Kelurahan Betokan, Kelurahan Mangunjiwan Kota Demak.

Banjir juga merendam perumahan Nusa Indah 2 Desa Botorejo, Kecamatan Wonosalam.

Untuk membendung aliran air, warga bekerja bakti meninggikan akses jalan dengan tumpukan karung berisi pasir.

Humas Masjid Agung Demak KH Abdullah Mahali menyampaikan, banjir yang merendam kawasan Masjid Agung Demak diatasi dengan memasang mesin penyedot air.

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Suryadi, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kompol Joko Lelono, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono