Berita

Truk Sumbu 3 Diimbau Tidak Beroperasi Mulai 4 April

Cropped Favicon Bi 1.png
×

Truk Sumbu 3 Diimbau Tidak Beroperasi Mulai 4 April

Share this article
Sonny Irawan 2298135077

Semarang – Persiapan mengahadapi arus mudik maupun balik Lebaran terus digalakkan Polda Jateng dan jajarannya. Bahkan, untuk memperlancar arus mudik baik dari Jakarta maupun Jatim, Direktorat Lalu Lintas Polda Jateng seperti kegiatan serupa tahun tahun sebelumnya dipersiapkan rekayasa arus lalu lintas .

Termasuk rencana diperlakukan himbauan truk sumbu 3 tidak beroperasi, kecuali mengangkut bahan sembako maupun ternak. Himbauan berlangsung selama 12 hari mulai tanggal 5 April, yakni H-5 Lebaran. Hal itu terungkap pada acara berbuka puasa bersama Bid Humas dengan wartawan, Rabu(20/3) dengan dihadiri Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi dan pejabat utama Polda Jateng diantara Kabid Humas Kombes Pol Sonny Irawan.

Kapolda Irjen Pol Ahmad Luthfi pada kesempatan itu menyampaikan terima kasih kepada wartawan yang selama ini memberitakan secara konstruktif dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Bahkan,pemberitaan media terkait Pemilu mulai tahapan , pelaksanaan coblosan pasangan calon presiden-wakil presiden dan calon legislatif hingga pengumuman secara nasional dari KPU, Rabu(20/3) di wilayah hukum Polda Jateng dinilai menyejukkan dan menjadi penerangan bagi masyarakat.

Kapolda menyebutkan sekarang ini akan digelarnya Operasi Ketupat Candi 2024 dalam rangka pengaman Lebaran di Jateng terjadi kasus meonnjol, yakni bencana banjir.Sementara banjir akibat hujan ekstrim di daerah Jateng terjadi Pekalongan, Semarang, Demak, Grobogan, Kudus dan Pati. Namun, sekarang dengan mulai redanya hujan air bah mulai menyusut.

Diharapkan, pada musim Lebaran nanti tidak ada lagi banjir dan jalan jalan pasca banjir di daerah Jateng segera dapat diperbaiki sehingga arus mudik dari Jakarta maupun Jatim yang melewati Jateng berjalan lancar.
Dir Lantas Polda Jateng Kombes Pol Sonny Irawan menjelaskan bahwa pembatasan sumbu tiga akan berlaku mulai tanggal 5 hingga 16 April 2024 di jalan tol Trans Jawa dan sejumlah ruas jalur arteri di Jawa Tengah.

Selama periode ini, kendaraan sumbu tiga dilarang melintas di beberapa ruas tol dan jalur arteri tertentu. Ia mengatakan sejumlah ruas jalan yang dimaksud yaitu ruas jalan tol Trans Jawa mulai Pejagan hingga Sragen, Ruas Arteri Pantura hingga Demak dan Jalur Tengah hingga Purwokerto.

“Kami mengharapkan agar seluruh pengusaha angkutan barang dan pemilik truk memahami dan mensosialisasikan pembatasan ini kepada seluruh pihak terkait.

Ia mengatakan pihak kepolisian juga akan melakukan tindakan preemtif, preventif, dan penindakan sesuai dengan hukum bagi mereka yang melanggar aturan tersebut. Tilang akan diberlakukan bagi kendaraan yang masih beroperasi selama periode pembatasan.

Selain pembatasan kendaraan sumbu tiga, Polda Jateng juga akan menerapkan sistem One Way bersistem ganjil genap. Sistem ini akan berlaku mulai tanggal 5 hingga 16 April 2024, dengan jadwal yang telah ditentukan untuk arus mudik dan balik.

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Suryadi, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kompol Joko Lelono, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono