LAMANDAU – Warga di Jalan Batu Betanggui, RT 004 RW 002, Nanga Bulik, Kabupaten Lamandau, dibuat heboh dengan penemuan seekor ular cobra berwarna hitam yang bersembunyi di dalam rumah, Sabtu (15/2).
Pemilik rumah yang panik langsung menghubungi petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) untuk meminta bantuan evakuasi.
Nur, pemilik rumah, mengaku kaget saat melihat ular berbisa itu di dalam rumahnya. Khawatir dengan keselamatan diri dan keluarganya, ia segera melapor ke Damkar Lamandau agar ular tersebut bisa segera diamankan.
“Saya kaget saat melihat ada ular di rumah. Takut terjadi sesuatu, saya langsung menghubungi Damkar,” ujar Nur.
Laporan diterima petugas Damkar pukul 09.00 WIB. Tim Regu 05 yang terdiri dari Yudi Iskandar, Doni Damara, M. Sahrudinnor, dan Burhanudin segera bergegas ke lokasi dengan membawa peralatan evakuasi.
Setibanya di lokasi sekitar pukul 09.18 WIB, petugas mulai melakukan pencarian menggunakan penjepit ular (grap stik) dan hook ular. Setelah sekitar 10 menit, ular berhasil ditemukan dan diamankan.
“Proses evakuasi berjalan lancar. Kami menggunakan alat penjepit dan hook untuk menangkap ular dengan hati-hati agar tidak membahayakan warga maupun petugas,” kata Doni Damara, salah satu anggota tim evakuasi.
Evakuasi selesai pukul 09.45 WIB, dan ular tersebut berhasil diamankan tanpa ada korban.
Damkar Lamandau mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap keberadaan satwa liar di sekitar rumah, terutama saat musim hujan.
“Jika menemukan ular atau hewan liar lainnya, segera hubungi petugas. Jangan mencoba menangkap sendiri karena bisa berbahaya,” tutur Doni.
Sebagai informasi, layanan penyelamatan dan evakuasi oleh Damkar Lamandau diberikan secara gratis untuk masyarakat.
Polres Lamandau, Kapolres Lamandau, AKBP Bronto Budiyono, Kabupaten Lamandau, Pemkab Lamandau, Lamandau, Kepolisian Resor Lamandau, Polisi Lamandau, Bronto Budiyono
