Semarang – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pemilukada), Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Jawa Tengah mengajak seluruh umat beragama, khususnya umat Hindu, untuk menyambut perhelatan demokrasi ini dengan semangat persatuan dan kesatuan. PHDI menegaskan bahwa Pemilukada adalah momentum penting bagi warga untuk memilih pemimpin yang akan membawa perubahan serta kemajuan bagi daerah. Semarang (18/10/2024)
Dalam pernyataannya, PHDI Jawa Tengah menekankan pentingnya menjaga kedamaian dan kebersamaan selama proses Pemilukada. “Perbedaan pandangan politik adalah hal wajar dalam demokrasi, namun kita harus menghindari segala bentuk perpecahan dan provokasi yang dapat merusak keharmonisan masyarakat,” ujar perwakilan PHDI.
Sebagai umat yang memegang teguh ajaran dharma, PHDI mengingatkan umat Hindu untuk selalu mengedepankan toleransi, saling menghormati, dan gotong royong demi kesejahteraan bersama. “Pemimpin yang terpilih nantinya adalah pilihan rakyat, dan kita harus menerima hasil tersebut dengan bijaksana dan penuh rasa syukur,” tambahnya.
Selain itu, PHDI Jawa Tengah menyerukan kepada seluruh elemen masyarakat, terutama umat Hindu, untuk menjaga proses Pemilukada agar berjalan aman, tertib, dan damai. Menurut PHDI, menjaga persatuan dan kesatuan bangsa merupakan tanggung jawab moral bersama, yang harus terus dirawat demi kemajuan bersama.
Dengan persatuan yang kuat, PHDI yakin Pemilukada dapat berlangsung damai dan demokratis, serta melahirkan pemimpin yang mampu mengemban amanah dengan baik. “Harapan kita semua adalah agar pemimpin yang terpilih nantinya membawa kesejahteraan, keadilan, dan kemajuan bagi seluruh masyarakat,” tutup pernyataan tersebut.(*)
