Berita

Didukung Jadi Gubernur, Kapolda Jateng Malah Bilang Ingin Jadi Lurah

Cropped Favicon Bi 1.png
×

Didukung Jadi Gubernur, Kapolda Jateng Malah Bilang Ingin Jadi Lurah

Share this article
Didukung Jadi Gubernur, Kapolda Jateng Malah Bilang Ingin Jadi Lurah

SEMARANG – DUKUNGAN dari berbagai elemen supaya Kapolda Jawa Tengah (Jateng) Irjen Ahmad Luthfi maju pemilihan gubernur (Pilgub) mendapat respons. Kapolda menyatakan masih berdinas sebagai polisi, namun menghargai aspirasi tersebut.

 

Kapolda menegaskan bahwa dirinya masih berdinas, sehingga tidak boleh berpolitik praktis. Namun tetap menghargai aspirasi dari para kepala desa (kades).

“Artinya, aspirasi dari kepala-kepala desa itu kami hargai. Tetapi prinsip di Undang-Undang Kepolisian sudah jelas. Dalam pasal 28 menyebutkan bahwa anggota Polri tidak boleh berpolitik praktis, anggota Polri tidak boleh menggunakan hak pilihnya selama masih dinas,” katanya Kapolda usai acara Silaturahmi Kamtibmas di Purwokerto pada Senin (29/4).

AdvertisementSakit Lutut & Sendi akan Hilang jika Anda Lakukan Ini Tiap Pagi
AdvertisementVeneer 300 kali lebih baik dari gigi palsu dan harganya murah!
AdvertisementDalam 6 hari, pembuluh darah akan seperti pada usia 18 tahun
AdvertisementBagaimana meningkatkan kekuatan laki-laki 13 kali bahkan pada 69 tahun
Baca juga : Kasus DBD di Banyumas Masih Tinggi, Ada 5 Pasien Meninggal Dunia

Dalam kesempatan itu, Kapolda juga bagi-bagi doorprize. Di antaranya adalah sepeda motor dan sepeda listrik. Doorprize tersebut diperuntukkan bagi mereka yang hadir di antaranya adalah Babinsa, Bhabinkamtibmas, dan lurah atau kepala desa, termasuk tokoh agama seluruh Banyumas. Jumlah yang hadir mencapai 1.200 lebih.

Dengan demikian, Kapolda menyatakan bahwa dirinya akan tetap berdinas sebagai anggota Polri lebih dulu. Kapolda enggan menjawab terkait dengan kemungkinan adanya komunikasi dengan bakal calon gubernur lainnya. “Enggak ada, enggak ada, saya dinas saja, komunikasi dengan kapolres dan jajaran saja,”ujarnya

Saat ditanya rencananya setelah pensiun, Kapolda mengaku ingin menjadi lurah. “Ingin dadi lurah, cukup nggih,” kata Kapolda.

Seperti diketahui dukungan kepada Kapolda untuk menjadi bakal calon gubernur Jawa Tengah pada Pilkada 2024 telah muncul di berbagai daerah. Kapolda akan memasuki masa pensiun pada November 2024.

Terkait dengan acara tersebut, Kapolda mengatakan bahwa pihaknya melaksanakan koordinasi. “Kegiatan ini dalam rangka untuk menciptakan situasi yang kondusif setelah gelaran pemilu sudah kita lakukan, arus mudik sudah selesai, itu semua kita bersatu kembali dalam rangka membangun khususnya wilayah Banyumas,” katanya.

Menurutnya, kegiatan tersebut digunakan untuk persatuan dan kesatuan di wilayah Banyumas.

sumber: mediaindonesia

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Suryadi, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kompol Joko Lelono, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono